Oven microwave ditemukan secara tidak sengaja oleh penemunya yaitu Percy LebaronSpenser, yaitu seorang penemu besar Amerika yang sudah memiliki 120 hak paten atas penemuannya.
Penemuannya ini dimulai saat dia masih bekerja di sebuah lembaga pertahanan Raytheon pada tahun 1945, pada waktu dia sedang meneliti kemampuan sebuah radar dan melewati sebuah radiator/Magnetron yang sedang bekerja tiba-tiba dia mendapati coklat yang ada di dalam saku celananya meleleh, dari situlah dia mulai melakukan penelitian tentang pemanfaatan gelombang mikro untuk memanaskan bahan makanan.
Perusahaan yang pertama kali memproduksi oven microwave adalah Tappan Company yang mengenalkan dan memasarkannya ke Amerika serikat pada tahun 1952.
Oven microwave adalah alat elektronik yang menggunakan gelombang elektromagnetik dengan frekuensi sangat tinggi SHF (super high frequency) yaitu di atas 3X109Hz.
Tabung yang dapat menghasilkan gelombang elektromagnetik sudah ada sejak tahun 1940 oleh John Randall dan Dr. H. A. Boot dari Inggris. Pada saat itu tabung tersebut digunakan sebagai komponen radar yang berfungsi mencari dan menemukan jejak suatu benda dengan menggunakan gelombang mikro dengan frekuensi sekitar 1010Hz.
chinese wook
Penggorengan, kuali, atau wajan adalah alat memasak terbuat dari baja atau logam lain yang diletakkan di atas kompor atau tungku dan digunakan untuk wadah makanan yang akan diolah.
Kata "wajan" berasal dari kata waja yang dalam bahasa Jawa berarti "baja" atau "besi". Penggunaanya terutama digunakan di Pulau Jawa dan di Jakarta. Di daerah lainnya istilah Melayu , kuali lebih umum. Di Jawa, kata "kuali" (bahasa Jawa: kwali) lebih merujuk ke wadah serupa panci namun terbuat dari tanah liat.
Agar wajan tidak mudah lengket dan berkarat, perlu dilakukan pelapisan terlebih dahulu dengan menggunakan minyak atau lemak padat.
Wajan ala Tionghoa
Dalam bahasa Inggris dan di Dunia Barat pada umumnya dikenal sebagai wok yang berasal dari Bahasa Kanton. Dalam bahasa Tionghoa disebut chǎo guō (炒鍋)Wajan merupakan alat terpenting dalam memasak masakan Tionghoa.[1] Sejak periode Dinasti Han, wajan dibuat dari bijih besi.[1] Ia memiliki dasar yang cekung atau rata dan digunakan untuk menggoreng, merebus, mengukus, memanggang dan menumis.[1]
chiller
Sejak zaman prasejarah, salju dan es yang digunakan untuk pendinginan. Bisnis panen es selama musim dingin dan menyimpan untuk digunakan di musim panas menjadi populer menjelang akhir abad ke-17. [3] Praktek ini digantikan oleh mekanik es membuat mesin.
Konsep dasar di balik AC dikatakan telah diterapkan di Mesir kuno, di mana alang-alang digantung di jendela dan dibasahi dengan air trickling. Penguapan air didinginkan udara bertiup melalui jendela. Proses ini juga membuat udara lebih lembab, yang dapat bermanfaat dalam iklim gurun yang kering. Di Roma kuno , air dari saluran air beredar melalui dinding rumah tertentu untuk mendinginkan mereka. Teknik lain di abad pertengahan Persia melibatkan penggunaan tangki air dan menara angin untuk mendinginkan bangunan selama musim panas. [4]
Abad-2 Cina penemu Ding Huan ( fl 180) dari Dinasti Han menciptakan penggemar rotary untuk AC, dengan tujuh roda 3 m (10 kaki) dengan diameter dan manual didukung oleh tahanan dari waktu. [5] Dalam 747, Kaisar Xuanzong (r. 712-762) dari Dinasti Tang (618-907) memiliki keren Balai ( Liang Tian ) dibangun di istana kekaisaran, yang Tang Yulinmenggambarkan sebagai memiliki air bertenaga roda fan untuk pendingin udara serta meningkatnya aliran jet air dari air mancur. Selama berikutnya Dinasti Song (960-1279), sumber-sumber tertulis disebutkan AC penggemar rotary sebagai bahkan lebih banyak digunakan. [6]
Pada abad ke-17, Cornelis Drebbel menunjukkan “Mengubah Panas ke musim dingin” untuk James I dari Inggris dengan menambahkan garam ke air.
https://www.wikipedia.org/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar